Assalamau’alaikum,
teman-teman. Kali ini saya ingin bercerita tentang Film Whiplash, bisa juga
disebut sinopsis. Menurut saya film ini cukup bagus ditonton karena banyak
pelajaran yang dapat diambil darinya. Oke gak usah lama-lama,
silahkan dibaca. J
Whiplash
adalah film yang mengkisahkan tentang seorang Drummer muda ambisius bernama
Andrew Neiman yang sedang berlajar di sekolah musik Shaffer. Andrew melakukan
apa saja untuk mengapai cita-citanya menjadi Drammer Hebat.
Di awal
cerita, perjalanan karir Andrew di Shaffer terkesan akan berjalan mulus. hanya
butuh beberapa pekan saja ia sudah naik ke kelas musik unggulan yang dilatih
oleh Terence Fletcher. Namun justru dikelas inilah perjalan Andrew mengalami
fluktuatif hingga akhirnya ia dikeluarkan dari sekolah musik Shaffer karena ia
berkelahi dengan Fletcher.
Fletcher
sang guru musik Andrew memang seorang yang sangat keras dalam melatih
murid-muridnya bahkan cenderung ekstrim. Fletcher bahkan tidak segan-segan
memaki, menampar, melempar kursi jika muridnya melakukan kesalahan. Hal ini
yang menyebabkan banyak muridnya merasa mendapatkan tekanan psikologis darinya,
termasuk Andrew.
Setelah
perkelahian antara Andrew dan Fletcher, pihak sekolah akhirnya memutuskan untuk
memberhentikan mereka berdua. Andrew dikeluarkan karena telah melakukan
tindakan kekerasan, sedangkan Fletcher dikeluarkan karena dianggap cara
mengajarnya yang terlalu ekstrim.
Suatu
ketika Andrew dan Fletcher bertemu kembali di sebuah Kafe.Kemudian mereka
berdua berbincang-bincang. Setelah itu mereka pulang, dan sebelum pulang
Fletcher mengajak Andrew untuk bergabung dalam grup musiknya yang akan tampil
di pembukaan acara JVC. Tanpa banyak berpikir Andrew menerima ajakan Fletcher
karena komposisi lagu yang dimainkan adalah lagu yang pernah dipelajari ketika
di Shaffer seperti Caravan, dan Whiplash.
Ketika
adegan Andrew menyiakan diri untuk tampil di acara JVC, disini para penonton
film ini pasti dibuat terkejut karena ternyata ajakan Fletcher hanya untuk
menjebak Andrew. Lagu yang dimainkan bukan Caravan dan Whiplash melainkan
Upswinging. Akhirnya Andrew yang tidak
tahan dengan dipermalukan seperti itu kemudian pergi meninggalkan panggung.
Kemudian sang ayah menghampirinya dan memeluknya sambil menenangkannya.
Entah
apa yang difikirkan oleh Andrew, ia kemudian kembali lagi ke panggung dan
melakukan Solo selama beberapa menit kemudian mengajak teman-teman lain untuk
mengikutinya tanpa ada instruksi dari Fletcher. Ketika film terlihat akan
mencapai klimaks, ternyata justru berakhir menggantung.
Dalam film Whiplash ini setidaknya ada 3 tokoh yang
menurut saya dapat kita pelajari dan kita ambil hikmahnya diantaranya yitu :
1. Andrew
Neiman
Sebagai
tokoh utama di film ini, Andrew digambarkan sebagai karakter yang ambisius, ia
rela berbuat apa saja demi menggapai cita-citanya. Ada beberapa scene yang
menggambarkan kegigihannya diantranya ketika ia tertabrak mobil, saat hendak
tampil dalam sebuah acara. Ia tetap memaksakan hadir meski harus dengan kondisi
berdarah-darah. Dari tokoh Andrew kita dapat belajar bahwa, untuk mencapai
sesuatu yang kita cita-citakan, maka kita harus berusaha dengan gigih.
2. Terence
Fletcher
Terence
Fletcher adalah guru musik Andrew di kelas. Ia memiliki watak yang keras, ia
tidak segan-segan memaki, menampar, dan melempar kursi jika muridnya melakukan
kesalahan. Meski begitu, sebagai guru ia adalah orang yang disiplin, dan
objektif dalam menilai. Ia menginginkan yang terbaik bagi murid-murid yang diajarnya.
Fletcher pernah bercerita kepada Andrew tentang tujuannya dulu ketika menjadi
pengajar di sekolah musik Shaffer.
Fletcher :Kenyataannya,
kurasa orang-orang tidak mengerti apa yang kulakukan di Shaffer. Aku kesana
bukan sebagai konduktor. Semua orang bodoh pun bisa mengayunkan tangannya dan
menjaga tempo. Aku ada disana untuk mendorong seseorang melampaui apa yang
diperkirakan. Aku percaya kalau itu adalah suatu kebutuhan mutlak. Jika tidak,
dunia bisa kehilangan Louis Armstrong berikutnya atau Charlie Parker
berikutnya. Aku sudah cerita bagaimana Charlie Parker menjadi Charlie Parker
kan?
Andrew : Jo Jones
melempar simbal ke kepalanya.
Fletcher : Benar,
Parker saat itu masih muda dia sangat mahir bermain saxofon.Mendapat kesempatan
main di cutting session Dan dia mengacaukannya.Dan Jones hampir saja memenggal
kepalanya dan dia ditertawakan seisi panggung. Dia menangis semalaman, tapi
esok paginya apa yang ia lakukan? Dia berlatih. Dia berlatih dan berlatih,
dengan satu tujuan di pikirannya agar tidak pernah ditertawakan lagi. Dan
setahun kemudian dia kembali ke Reno. dia naik ke panggung itu lagi dan
memainkan solo terbaik yang pernah dunia dengar. Dan bayangkan jika saat itu
Jones mengatakan "Ya, tidak apa-apa Charlie bagus, usaha yang bagus."
Kemudian Charlie berpikir : "Aku berhasil melakukan usaha yang
bagus." Akhir cerita. Tidak ada karya "Bird". Bagiku itu tragedi
besar. Tapi itulah yang diinginkan dunia sekarang.Orang-orang ingin tahu
mengapa Jazz sekarat.Kuberitahu padamu semua album "jazz" Starbuckmembuktikan
pemikiranku.Tidak ada dua kata dalam bahasa Inggris yang lebih berbahaya
daripada"good job (Usaha yang bagus)".
Andrew : Tapi
apakah ada batasan?Kau mungkin berlebihan, kau bisa sajamenghentikan Charlie
Parker berikutnya menjadi Charlie Parker?
Fletcher : Tidak, Karena
Charlie Parker berikutnyatidak akan pernah bisa dihentikan.
Andrew : Ya.
Fletcher :
Kenyataannya Andrew,Aku tidak pernah menemukan Charlie Parker, tapi aku
berusaha.Aku berusaha sangat keras.Lebih dari yang pernah orang lakukan dan aku
tidak pernah menyesali usahaku.Baiklah, sampai jumpa.
Percakapan
tersebut membuat saya bertanya, bukankah sebagai guru seharusnya kita harusnya
memotivasi murid-murid? Meski begitu apa yang dikatakan Fletcher juga tidak
salah, hanya saja kapan seharusnya kita menilai mereka bagus, dan kapan kita
harus menilai mereka kurang, sehinga harus ada keseimbangan antara Reward dan
Punishment. karena salah satu yang harus di perhatikan adalah menjaga mental
belajar dari murid-murid. Jangan sampai apa yang kita lakukan justru merubah
tujuan mereka dalam belajar, misalkan dari yang awalnya belajar karena untuk
mendapatkan ilmu sebanyak-banyaknya menjadi belajar karena takut mendapat
hukuman.
3. Ayah
Andrew Neiman
Meskit
jarang nampak dalam film, ayah Andrew digambarkan sebagai orang yang memiliki
peran penting dalam karir Andrew. Ia adalah orang yang selalu mendukung dan
memotivasi Andrew untuk menggapai cita-citanya.
Mungkin itu saja yang bisa saya ceritakan dari Film
Whiplash, semoga kita bisa mengambil hikmah dan manfaat dari setiap yang kita
alami. Wassalamu’alaikum.
0 komentar:
Posting Komentar